Reses ke tiga diadakan dalam rangka mendengarkan asprasi dari daerah pemilihan para anggota DPRD,dalam sesi tanya jawab diberikan kesempatan untuk para kepala desa dan perwakilan UPT untuk bertanya.antara lain:

1.    Kepala Desa Bantarjati Bapak Supena Jaya Atmaja:perihal permintaan akses jalan yang saat ini masih di kuasai oleh PT Indocement,yang menghubungkan 3 desa yaitu desa Bantarjati,Lulut dan Leuwikaret.

-Dijawab oleh Ketua dewan DPRD Kabupaten Bogor untuk segera menjadwalkan ulang untuk audensi para kepala desa dengan PT Indocement dan PT SBI agar tercapai jalan keluar terbaik.

2.    Anggota BPD desa Lulut menanyakan perihal jalan yang rusak dan berdebu karena galian tanah yang menyebabkan polusi udara dan membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

-Dijawab oleh anggota dewan menginstruksikan kepala seksi trantibum untuk mengecek legalitas penambang apakah memiliki ijin galian atau tidak.Jika tidak memiliki ijin agar segera ditindak tegas.

3.    Kepala UMKM Ibu Fatimah bertanya tentang pembukaan pasar dan fasilitas pasar rakyat Klpanunggal.

-Dijawab oleh camat klapanunggal Bapak Ahmad Kosasih,bahwa pembangunan pasar rakyar klapanunggal belum selesai dan masih tahap pembangunan sarana prasarana pendukung.

4.  Ketua TPP PKK ibu Ida Hasanah meminta pengganggaran    khusus untuk kegiatan PKK.

-Dijawab oleh pak camat bahwasanya untuk kegiatan PKK sudah di anggarkan dari dana desa masing-masing,tinggal menyesuaikan kebutuhan anggaran.

5.   Kepala desa klapanunggal Ade Endang Saripudin membangunan jembatan kali cibarengkok.

      - Dijawab oleh pak camat dan sudah masuk ke prioritas di musrenbang tahun 2022.

6.   Ketua Kwaran Hj Andi meminta diadakannya tempat bumi perkemahan di desa linggarmukti lahan dari perhutani.

-Dijawab oleh anggota dewan untuk segera ke Bapenda dan dilihat apakah bisa dipergunakan melalui peralihan hak jika untuk hak guna saja tidak bisa dilanjutkan.