Berita Detail

blog

Sosialisasi Penyakit Leptospirosis

Kecamatan Klapanuggal 05 Mei 2023-Plt Camat Klapanunggal Galuh Sri Wahyuni,S.STP,MM menghadiri gerakan serentak cek rutin kesehatan sekaligus sosialisasi penyakit leptospirosis di Pesona Kahuripan 1 Desa Cikahuripan.Penyakit leptos adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Bakteri ini dapat menyebar melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi. Beberapa hewan yang tergolong sebagai perantara penyebaran leptospirosis adalah tikus, sapi, anjing, dan babi.

Gejala pada leptospirosis mirip dengan gejala penyakit flu, tetapi lebih berat serta disertai dengan bengkak di kaki dan tangan, serta kulit menjadi kuning. Jika tidak diobati dengan tepat, leptospirosis dapat menyebabkan kerusakan organ dalam, bahkan mengancam nyawa.

Leptospirosis disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans yang hidup selama beberapa tahun di ginjal ginjal. Beberapa hewan yang dapat menyebarkan bakteri Leptospira adalah:

Bakteri Leptospira sewaktu-waktu dapat keluar bersama urine sehingga mengontaminasi air dan tanah. Di air dan tanah, bakteri ini dapat bertahan selama beberapa bulan atau tahun.

Sementara itu, penularan bakteri Leptospira ke manusia dapat terjadi akibat hal-hal berikut:

  • Kontak langsung antara kulit dengan urine hewan pembawa bakteri
  • Kontak antara kulit dengan air dan tanah yang terkontaminasi urine hewan pembawa bakteri
  • Konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi urine hewan pembawa bakteri

Bakteri Leptospira dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka terbuka, baik luka kecil seperti luka lecet, maupun luka besar seperti luka robek. Bakteri ini juga bisa masuk melalui mata, hidung, mulut, dan saluran pencernaan.

Sehingga di harapkan dengan adanya sosialisasi ini seluruh masyarakat lebih waspada dan meningkatkan kesehatan lingkungan tempat tinggalnya

Bagikan :